Harap Tunggu

Media - Media Detail

Pengertian Cash Keras, Keuntungan Dan Perbedaan Dengan Sistem Bertahap

26 May 2024 - Artikel

Cash keras adalah satu opsi cara pembayaran untuk pembelian unit rumah. Apakah Anda memahami apa saja keuntungan dan skema pembayarannya? 

Membeli hunian adalah transaksi yang tidak sederhana. Sebab, Anda harus memahami sistem pembayarannya dengan pasti. Beberapa opsinya adalah dengan sistem cash bertahap atau cash keras

Jika Anda ingin mendapatkan hunian dengan opsi tunai keras, maka tentunya Anda harus memiliki anggaran yang cukup. Untuk lebih jelasnya, mari simak penjelasan secara lengkap berikut ini. 

 

Mengenal Cash Keras Rumah

Cash keras artinya yakni sebuah cara pembayaran dengan pelunasan keseluruhan harga dari barang yang dibeli. Dalam hal ini, salah satunya adalah untuk pembelian tempat tinggi. 

Dalam mekanisme tersebut, cash adalah solusi yang tepat jika Anda enggan terlilit utang dan ingin membeli hunian tanpa adanya riba. Cara ini tergolong cukup minim risiko. Bahkan, akan ada banyak keuntungan yang bisa Anda dapatkan. 

Berikut adalah 4 prinsip dalam mekanisme ini, yaitu:

 

1. Efisien

Proses pelunasan ini terbuka agar memudahkan segala prosesi transaksi terhadap semua pihak. Kemudian, biaya yang dikeluarkan juga lebih terjangkau.

 

2. Keamanan Pembayaran

Sistem ini juga butuh adanya mitigasi agar lebih aman. Pengelolaan yang efektif akan mengurangi adanya risiko kerugian terhadap salah satu pihak. 

 

3. Perlindungan Konsumen

Prinsip berikutnya adalah memberikan perlindungan terhadap konsumen. Kemudian, menggunakan jenis yang layak edar, sehingga dapat menjaga stabilitas peredaran uang tunai di masyarakat. 

 

4. Kesetaraan Akses

Siapa saja berhak untuk mendapatkan akses yang sama pada sistem ini. Dengan begitu, tidak ada praktik berupa monopoli atau bentuk kecurangan yang lain. 

 

Skema Pembayaran Cash Keras

Meski memiliki makna pembelian secara tunai, namun bukan berarti Anda akan langsung membawa uang sebanyak ratusan juta saat hendak melakukan transaksi. Lantas, bagaimana dengan skemanya? Berikut adalah tahapan yang akan Anda lakukan.

Pertama, Anda bisa memilih unit terlebih dahulu. Anda bisa mengunjungi kantor pemasaran atau mendatangi event pameran properti. Temukan calon hunian terbaik pilihan Anda. 

Kemudian, Anda bisa membayar uang untuk tanda jadi kepada pihak pengembang. Atau bisa saja ke penjual individu, tergantung darimana Anda mendapatkannya. Tanda jadi ini umumnya hanya bernilai beberapa persen dari keseluruhan nilai unit yang akan Anda beli. 

Anda akan memiliki durasi waktu tertentu sejak tanggal perjanjian untuk melakukan pelunasan. Durasi tersebut tergantung pada kesepakatan dengan pihak penyedia hunian. 

Untuk memberikan Anda gambaran untuk pemahaman sistem bayarnya, berikut adalah simulasi yang bisa Anda simak. Contohnya adalah, Anda membeli hunian tempat tinggal dengan luas tanah sebesar 80 meter persegi dan luas bangunannya hingga 67 meter persegi. 

Maja, simulasi pembayaran secara tunai keras adalah sebagai berikut :

·  Harga Rumah : Rp1.685.100.000

·  Pembayaran Muka : 100% dari harga keseluruhan

Saat Anda melakukan transaksi dengan mekanisme tunai keras, maka selanjutnya Anda langsung melunasi unit yang Anda pilih dengan nominal harga sudah ditentukan. 

 

Keuntungan Sistem Pembayaran Tunai

Setelah memahami pengertian dan gambaran skema simulasi pembayarannya, Anda tentu bertanya-tanya apa saja keuntungan yang akan Anda dapatkan. Berikut adalah beberapa keuntungan jika Anda menggunakan mekanisme ini. 

 

1. Harga Rumah Lebih Murah

Saat Anda membeli tempat tinggal dengan sistem kredit atau KPR, maka Anda harus melakukan pembayaran nilai hunian lengkap dengan bunganya. Sebaliknya, jika Anda memilih sistem tunai, maka Anda hanya akan melunasi harga sesuai dengan nilai asli dari pengembang.

Tidak jarang, pihak developer akan memberikan promo berupa diskon dengan nilai yang cukup lumayan, bahkan bisa mencapai 15 persen jika Anda menggunakan opsi tunai. Tentunya akan membuat Anda berhemat.

 

2. Proses Pembelian Cepat

Selanjutnya, pembelian tempat tinggal dengan opsi akan membuat Anda tidak kebingungan dengan urusan berkas. Sebab, Anda tidak harus mengumpulkan dokumen syarat pengajuan sistem kredit yang sangat banyak. Mengapa demikian? Sebab segala prosesnya akan diurus secara langsung oleh pihak developer. 

Bahkan, prosesnya juga tidak memakan waktu yang lama. Sementara, Anda juga bisa sedikit bersantai karena tidak harus bolak balik datang ke bank untuk pengajuan sistem KPR. Sehingga sangat menghemat waktu, tenaga dan biaya. 

 

3. Terbebas dari Beban Angsuran

Manfaat lain yang dapat Anda rasakan adalah, Anda akan terhindar dari risiko terlilit beban utang dan cicilan yang besar. Apalagi, Anda harus membayar angsuran rutin setiap bulan selama periode kredit. 

Anda juga tidak perlu khawatir dengan adanya fluktuasi pada suku bunga pinjaman. Biasanya nilai kredit bisa tiba-tiba melambung karena faktor-faktor tertentu. 

 

4. Rumah Bisa Jadi Jaminan Kredit 

Ketika Anda mengambil opsi berupa sistem KPR, maka pihak bank akan menyimpan sertifikat hunian Anda sebagai jaminan. Namun, ketika Anda menggunakan sistem tunai, maka Anda akan menerima dokumen hunian tersebut dalam waktu yang cepat. 

Artinya, Anda bisa menggunakan dokumen tersebut untuk kebutuhan tertentu. Misalnya untuk jaminan pinjaman dana untuk investasi atau modal usaha. Anda lebih bebas menggunakan berkas kepemilikan tempat tinggal Anda. 

 

Kekurangan Sistem Pembayaran Cash Keras

Namun demikian, bukan berarti pembelian hunian dengan sistem ini tidak memiliki kekurangan. Lantas, apa saja kekurangannya? Mari simak penjelasannya berikut ini. 

Pertama, Anda butuh waktu yang cukup lama agar dapat mengumpulkan dana. Sebab, biaya pembelian tempat tinggal juga tidak sedikit. Anda harus bersabar agar dapat memiliki dana yang cukup. 

Kedua, apabila terjadi masalah pada kepemilikan tempat tinggal, maka uang yang Anda setorkan bisa saja hangus. Hal ini tentu saja bisa menjadi hal yang sangat serius. Terlebih ketika Anda sudah mengeluarkan dana yang tidak sedikit.  Tips Cara Beli Rumah Cash Keras

Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, tentunya Anda wajib waspada dengan mekanisme ini. Maka, agar transaksi Anda tetap aman, simak beberapa tips berguna berikut ini: 

·  Ketahui rekam jejak developer rumah atau individu yang menjualnya, pastikan aman dan tidak bermasalah dengan hukum.

·  Hindari membeli hunian yang prosesnya masih setengah jadi, karena bisa muncul risiko bangunan tidak tuntas.

·  Jika Anda harus membeli tempat tinggal yang belum jadi, pastikan Anda tahu kapan waktu pembangunan tuntas dan serah terima kunci secara pasti.

·  Jangan ragu menggunakan jasa agen profesional untuk membantu proses transaksi agar tidak terkendala.

·  Jangan ragu juga untuk menawar harga. Jika Anda ingin menggunakan sistem tunai, maka Anda punya posisi tawar yang cukup kuat. 

Nah, itulah beberapa informasi mengenai tunai keras yang harus Anda ketahui. Cash keras adalah opsi pembelian hunian dengan sistem pembayaran langsung yang berbeda dengan model kredit atau KPR. 

Nah, jika Anda berminat mencari hunian dengan sistem tunai, Wiraland pun menghadirkan opsi transaksi tersebut dengan proses mudah dan cepat. Kemudian, tersedia unit pilihan terbaik sebagai tempat tinggal ideal Anda. Kunjungi situs wiraland.com untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. 

Realated Media

Project Kami

Lihat Semua